Thursday, July 4, 2024

Artikel

Artikel

TRANSFORMASI DIGITAL Dimulai dari SIKAP, bukan Hanya Teknologi

Transformasi digital tidaklah semata-mata hanya mengenai teknologi yang men-“canggih”-kan, namun suatu upaya menjawab permasalahan, memenuhi kebutuhan, dan menghadirkan solusi-solusi yang sesuai harapan dan impian dengan mengoptimalkan teknologi digital. Kesuksesan transformasi digital adalah mampu membawa perubahan kebiasaan ke arah yang diharapkan dan mewujudkan pola interaksi yang diimpikan. Dimana, manusia sebagai sentral gerak interaksi, maka penting terlebih dahulu memahami tentang karakter “manusia”-nya, seperti pengetahuan, ketrampilan, sikap, dan kebiasaan. Pengetahuan dan ketrampilan pengetahuan sering dianggap lebih mudah dikembangkan dan diubah daripada sikap dan kebiasaan. Kebiasaan merupakan hasil dari pengetahuan, ketrampilan dan sikap. Jadi, “sikap” adalah hal yang perlu mendapat perhatian lebih prioritas dari yang lain, tentang bagaimana manusia bersikap terhadap pendekatan digital. Apakah mereka memaknainya bahwa pendekatan digital dapat mengoptimalkan kinerja, kepuasan, memudahkan, mempercepat, lebih akurat, danmenghadirkan beragam manfaat lainnya?  Ketiadaan jawaban positif pada pertanyaan ini maka transformasi digital dengan beragam teknologi, infrastruktur, dan dana yang dikucurkan akan menjadi tidak efektif, kurang bermakna, atau paling parah malah bisa jadi tidak akan digunakan.

Read More
Artikel

INOVASI : Kombinasi Gagasan Baru Kreatif dan Model Bisnis

Inovasi tidak hanya tentang gagasan baru yang kreatif. Inovasi juga meliputi pencarian model bisnis yang berkelanjutan, kemampuan menciptakan nilai kepada pelanggan, dan dapat menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan. Dua elemen inovasi, yaitu gagasan produk atau layanan baru dan model bisnis. Inovasi tidak melulu hanya tentang produk atau layanan baru. Inovasi juga dapat dilakukan dalam bentuk proses bisnis internal, baik yang secara langsung maupun tidak langsung, terkait dengan pelanggan.

Read More
Artikel

TRANSFORMASI DIGITAL adalah Tentang PERILAKU dan BUDAYA

Pola perilaku membentuk budaya atau budaya mempengaruhi pola perilaku. Bisa jadi benar, bisa jadi salah. Nilai dan keyakinan sangat menentukan bagaimana manusia berperilaku. Teknologi membantu membentuk perilaku dengan bagaimana suatu teknologi bisa dan tidak bisa digunakan dalam kehidupan manusia yang mempengaruhi aktivitas, bahkan pola pikir. Melihat apa yang diyakini orang, apa yang mereka hargai, dan bagaimana mereka berperilaku. Perubahan apa saja dalam hal keyakinan, nilai, dan perilaku yang kemungkinan besar akan membentuk masa depan inovasi teknologi di seluruh industri dan sektor. Teknologi memberi bantuan dorongan untuk berinovasi, meski sebenarnya teknologi sendiri lahir dari adanya inovasi. Teknologi yang digunakan dalam interaksi manusia dalam banyak aspek. Jadi sangat mungkin akan muncul semangat baru transformasi digital yang dipimpin bukan hanya dari industri teknologi atau pakar teknologi. Semangat baru transformasi digital sangat mungkin muncul dari aspek sosial yang non-teknologi yang ingin berinteraksi, beradaptasi, atau berkolaborasi dengan aspek teknologi dalam upaya memecahkan permasalahan dan menghadirkan solusi secara lebih cerdas, berdampak luas, jangka panjang, dan mudah diadaptasi.

Read More
Artikel

CYBER HYGIENE, Kebiasaan Baik untuk Tetap “Sehat” dan “Aman”

Cyber Hygiene dapat diartikan sebagai pola perilaku atau kebiasaan yang mengembangkan rutinitas pelindung untuk menjaga keamanan informasi pribadi dan keuangan pribadi saat menggunakan komputer atau perangkat seluler. Penggunaan kata sandi yang kuat dan mengubahnya secara teratur, pembaruan perangkat lunak dan sistem operasi, penghapusan hard drive, dan penggunaan antivirus yang komprehensif akan membantu menjaga dari ancaman cyber terbaru. Jadi pembiasaan rutinitas cyber hygiene akan membantu “kesehatan” perangkat, aplikasi, dan jaringan sekaligus menjaga “keamanan” data dan informasi pribadi.

Read More
Artikel

Masyarakat Digital, Apa Saja Elemennya?

Perkembangan teknologi telah mempengaruhi hampir sebagian besar jenis kegiatan yang ada di masyarakat. Teknologi digital yang digunakan dan diadaptasi dalam pola perilaku telah menggeser pola proses interaksi antar masyarakat dan termasuk proses pertukaran informasi. Sembilan elemen masyarakat digital, mulai dari akses digital, kumunikasi digital, literasi digital, hak digital, etika digital, keamanan digital, hukum digital, transaksi digital, sampai dengan kesehatan digital harus dapat dilihat sebagai suatu rangkaian yang saling terkait dan memiliki hubungan sebab-akibat antar elemen.

Read More
Artikel

TALENTA yang dibutuhkan dalam TRANSFORMASI DIGITAL ? Teknologi, Data, Proses, dan Manajemen Perubahan

Apabila dari rangkaian proses telaah mendalam dan proses rekayasa ulang mulai dari design thinking hingga model bisnis ternyata ditemukan bahwa transformasi digital terpilih sebagai satu langkah yang akan dijalankan, maka penting untuk lebih mendalami salah satu elemen kunci dalam transformasi digital, yaitu talenta atau bakat. Teknologi, data, proses, meupakan talenta utama yang dibutuhkan dalam transformasi digital. Pengerjaan teknologi, data, dan proses harus berjalan dalam urutan yang sesuai. Penentuan langkah pengerjaan sebaiknya dimulai dengan mengindentifikasi dan merancang tujuan akhir, kemudian kembangkan urutan langkah yang paling sesuai untuk mencapainya. Pengemban misi transformasi digital harus mampu menjawab pertanyaan tentang bagaimana mengumpulkan tim dengan talenta di bidang teknologi, data, dan proses yang tepat dari orang-orang yang dapat bekerja sama? Bagaimana menghadirkan kepemimpinan yang kuat yang dapat mengelola perubahan organisasi dengan baik? Tentu saja, tidak sertamerta bahwa talenta terbaik menjamin kesuksesan, tetapi kekurangannya hampir menjamin kegagalan. Kinerja yang buruk pada salah satu dari empat bidang keahlian yang saling terkait tersebut (teknologi, data, proses, dan manajemen perubahan) dapat menghasilkan kegagalan.

Read More
Artikel

8 Pertanyaan Manajemen Pajak Industri Kesehatan dalam Kondisi Pandemi?

Fenomena penurunan pendapatan, kesulitan beroperasi, kendala logistik, kesulitan cash flow, dilema kebijakan penghidupan bagi para karyawan dan berbagai permasalahan pelik yang saling terkait. Sektor usaha bidang kesehatan, sebagai sektor yang langsung berhadapan menangani pasien COVID19 juga tak luput terkena dampak negatif pandemi ini. Fenomena tersebut mengakibatkan tahun 2020 terjadi potensi pendapatan, biaya, dan laba/rugi abnormal akibat terjadinya perubahan perilaku konsumen oleh karena adaptasi kebiasaan baru. manajemen pajak diperlukan agar beban pajak yang dibayarkan benar, tepat, efisien dan efektif tanpa menyalahi aturan dan tanpa mencederai potensi penerimaan negara.

Read More
Artikel

Cermat Bijak Pajak Seputar SPT Tahunan: Kurang Bayar, Lebih Bayar, Restitusi, dan Pemeriksaan Pajak?

Saat melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan  (SPT) Pajak Penghasilan (PPh), baik wajib pajak orang pribadi maupun badan usaha,  akan menemui status SPT Nihil, Kurang Bayar (KB) atau Lebih Bayar (LB). Hal ini berkaitan dengan perbandingan antara jumlah pajak terutang dan kredit pajak. Selain itu, juga terdapat istilah “restitusi” terkait pengembalian lebih bayar pajak. Dan yang menarik adalah adanya potensi pemeriksaan pajak terkait restitusi pajak tersebut. Artikel ini membahas ringkas mengenai istilah kurang bayar pajak, lebiah bayar pajak, restitusi, dan pemeriksaan pajak.

Read More
Artikel

MANAKAH MANAJEMEN PAJAK YANG BAIK DAN BENAR : TAX AVOIDANCE, TAX PLANNING, ATAU TAX EVASION?

Dalam manajemen perpajakan, dikenal beberapa istilah seperti tax avoidance, tax planning, tax evasion, dan anti avoidance rule. Sekilas tampak mirip namun sebebarnya terdapat perbedaan meski keempatnya saling berkaitan. Wajib pajak sebaiknya dapat memahaminya dengan jeli dan mempraktekan  secara bijak, terutama ketika wajib pajak berusaha ‘memainkan’ penghitungan pajak terutang agar dapat mengurangi pengeluaran pada sektor itu. Dalam artikel ini akan coba diulas secara ringkas mengenai apa itu tax avoidance, tax planning, dan tax evasion?

Read More